Minggu, 09 Januari 2011

Roy & Renn

Ini adalah tulisan karangan pertama saya di blog sebenarnya sudah lama saya buat namun baru pertama kali saya menuliskan dan mempublikasikannya. Selamat membaca yaa dan semoga anda semua terhibur. Jika ada kemiripan cerita, mohon maaf ini hanya karangan yang terbuat dari imajinasi saya.

Di suatu sekolah terdapat seorang gadis yang bernama Renn. Layaknya seorang gadis cantik tentunya ada beberapa lelaki yg ingin menjadi kekasihnya dan salah satu nya adalah teman baiknya yg selalu menghibur dirinya di saat dia sedih, dia adalah Roy. Roy sudah pernah menyatakan perasaan nya kepada Renn namun karena tampangnya yang jelek Renn menolaknya.

Suatu ketika, Renn ingin bertemu Roy karena dia baru saja putus dengan kekasihnya, seperti biasa Roy pun menghiburnya.
"aku masih menyukainya", ucap Renn.
"kenapa kau terlalu memikirkan dia? masih banyak lelaki yg menyukai mu dengan tulus!", ucap Roy
"aku tidak tahu harus berbuat apa, Ron", ucap Renn sambil tersedu
"hmm.. bagaimana kalo kita berpura-pacaran jadi kita boongan aja pacarannya, aku jamin kau tidak akan menyesal", hibur Ro
"aku tidak mau", ucap Renn
"setidaknya aku dapat menjamin kau bisa melupakan si brengsek itu, Renn. bagaimana? 2 bulan saja", ucap Roy
"oke, 2 bulan saja kan?", tanya Renn
"iya.", jawab Roy

Hari pertama sampe dengan minggu pertama semuanya berjalan seperti biasa, Renn masih belum mau didekati oleh Roy dan dia terus menjauh, namun Roy tetap sabar. pada saat perayaan 1 bulan mereka berpura-pura pacaran, roy mengajak Renn untuk kencan ke sebuah mall dan Renn menyanggupinya. Sesampainya mereka di mall, Roy benar-benar sangat perhatian kepada Renn. Renn merasakan suatu saat yang indah saat mereka bersama dan sejak hari itu Renn perlahan mulai menyukai Roy dan mereka pun akhirnya terlihat seperti sepasang kekasih yang cocok dan mesra,

Pada hari ketiga sebelum hubungan mereka berakhir, Roy merasakan bahwa dia ingin hubungan mereka berlanjut, perasaan yg sama juga dirasakan oleh Renn. Dia gelisah dan tidak tahu arus berbuat apa, dia ingin Roy tetap menjadi kekasihnya.

Dan pada saat tiba hari yang ditentukan yaitu hari terakhir mereka berpacaran, Roy mengajak Renn untuk pergi ke taman dan akhirnya mereka berbicara dari hati ke hati.
"aku rasa hubungan ini harus beranjut", ucap Roy kepada Renn
"ya, aku juga ingin hubungan kita berlanjut", ucap Renn sambil menatap mata Roy
"oke. Jadi, ada keputusan mu? Lanjut?", tanya Roy
"ya, aku ingin hubungan kita berlanjut", jawab Renn
"ahahaha oke deh haha", ucap Roy sambil tertawa
"beliin minum dong, aku haus nih", pinta Renn
"oke.", ucap Roy sambil berjalan menyebrang jalan ke arah tukang minuman.

Namun, setelah membayar minuman tersebut, saat menyebrangi jalan, Roy tertabrak mobil dan supirnya pun melarikan diri. Renn yang melihat peristiwa tersebut pun langsung menangis. Namun, apa boleh buat? Roy telah meninggal dunia dan meninggalkan Renn. Renn yang sedih dan mengalami depresi pun akhirnya mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri sehingga kedua nya pun dimakamkan secara berdampingan..

THE END

Tidak ada komentar:

Posting Komentar